Provinsi Lampung

Beranda

Rencana Terbit

Layanan

Saat ini Publikasi Provinsi Lampung Dalam Angka 2025 sudah tersedia dan dapat diakses disini.

Laporkan! Jika terjadi hal-hal yang kurang berkenan atau petugas meminta imbalan/tip. Kami ingin memberikan pelayanan terbaik.

Anda mencari data? konsultasi statistik? Tidak perlu repot langsung Chat saja TALITA (TAnya onLIne tentang daTA). Klik TALITA sekarang.

76,20% Bayi Umur 0-5 Bulan di Provinsi Lampung pada Tahun 2023 Mendapat ASI Eksklusif

30 Juni 2024 | Kegiatan Statistik Lainnya

Pada tahun 2023, data Susenas menunjukkan bahwa 76,20 persen bayi di Provinsi Lampung telah menerima ASI eksklusif. ASI eksklusif adalah pemberian ASI tanpa tambahan makanan atau minuman lain, kecuali obat-obatan atau vitamin yang disarankan oleh tenaga medis. Ini adalah langkah penting dalam memberikan perlindungan dan nutrisi optimal bagi bayi.

Pemerintah secara konsisten mendukung praktik pemberian ASI eksklusif sebagai cara terbaik untuk memberikan nutrisi dan perlindungan awal terhadap penyakit pada bayi. ASI eksklusif telah terbukti mengurangi risiko infeksi saluran pernapasan, diare, dan penyakit lainnya, serta meningkatkan ikatan emosional antara ibu dan bayi.

Tren pemberian ASI eksklusif pada bayi dari tahun 2021 hingga 2023 menunjukkan peningkatan yang stabil. Pada tahun 2021, persentasenya mencapai 74,93 persen, meningkat menjadi 76,76 persen pada tahun 2022, dan sedikit menurun menjadi 76,20 persen pada tahun 2023.

Penurunan yang terjadi di tahun 2023 sebesar 0,56 persen harus menjadi perhatian dinas yang terkait. Perlu bukti lebih lanjut apa sebab penurunan yang terjadi tahun ini, jangan sampai penurunan ini disebabkan karena kurang pengetahuan Ibu terhadap pentingnya ASI ekslusif. Berbagai program kesehatan masyarakat, kampanye pendidikan, serta peran aktif para penyedia layanan kesehatan dan keluarga dalam mendukung ibu menyusui harus lebih ditingkatkan.

Jadi yuk mari kita dukung pemberian ASI eksklusif! 💙 Bagikan informasi ini kepada teman-teman dan keluarga kamu ya, Karena setiap tetes ASI berharga!

Berita dan Siaran Pers Terkait