Melalui Youtube Live, Kepala Badan
Pusat Statistik (BPS) Provinsi Lampung, Faizal Anwar membuka Pelatihan dan
Pembelajaran Koordinator Sensus Kecamatan (Koseka) Sensus Penduduk 2020 (SP2020)
Gelombang I. Sebelas Kabupaten Kota se-Provinsi Lampung turut berpartisipasi untuk
menyimak pidato pembukaan tersebut. Seluruh peserta pelatihan, Koseka, dituntut
untuk belajar dengan mengadaptasi keadaan New Normal.
Covid-19 dan efisiensi anggaran mendorong
penerapan industri 4.0 yang lebih mendalam. Dengan menerapkan adaptasi
kebiasaan baru (via telpon, email, online, big data,
penerapan flexy work dan atau Work From Home (WFH), dsb.), BPS tetap
berkomitmen untuk menyajikan data, dengan memerhatikan penerapan protokol kesehatan.
Oleh karena itu, pelaksanaan SP2020 di masa pandemi ini mengalami penyesuaian tata
kelola. SP2020 Dibagi menjadi 3 zona moda pengumpulan data, yaitu zona 1
(wilayah PAPI/DOPU), zona 2 (wilayah CAPI/Non-DOPU), zona 3 (wilayah wawancara).
“Kepala BPS Kako harus mendukung pencegahan penyebaran covid dengan penerapan
protokol kesehatan yang disiplin untuk pegawai BPS dan Petugas SP2020”, tegas Faizal.
Sosialisasi kepada masyarakat bahwa BPS menjamin keselamatan dan mengutamakan
kesehatan petugas dan masyarakat juga penting untuk dilakukan. Dengan demikian,
target pelaksanaan sensus penduduk tetap berjalan.
Peserta diharapkan
mengikuti pembelajaran dengan sebaik-baiknya dan memberi masukan terkait dengan
model pembelajaran jarak jauh yang sebanyak-banyaknya. Penerimaan materi akan
lebih meningkat dengan dengan perilaku konstruktif di kelas pembelajaran daring,
dan semangat dalam mempelajari bahan materi yang telah diajarkan secara simultan.
Pandemi tidak menjadi hambatan untuk proses persiapan pelakasanaan lapangan.