Analisis Hasil Survei Dampak COVID-19 terhadap Pelaku Usaha Provinsi Lampung
Nomor Katalog : 3101038.18
Nomor Publikasi : 18550.2010
ISSN / ISBN : 978-602-7746-68-8
Tanggal Rilis : 2020-10-19
Ukuran File : 11.69 MB
Abstraksi
Pandemi Covid-19 yang berlangsung
sejak awal tahun 2020 telah berdampak pada perubahan tatanan kehidupan sosial
serta menurunnya kinerja ekonomi di sebagian besar negara di dunia, tak
terkecuali Indonesia, termasuk juga Provinsi Lampung. Turunnya kinerja ekonomi Lampung ini
terjadi sejak triwulan I tahun 2020,
yang tercermin dari laju pertumbuhan ekonomi triwulan I tahun 2020 yang hanya
mencapai 1,74 persen (y on y), dan kembali menurun signifikan pada triwulan II
tahun 2020 yang tumbuh minus 3,57 persen (y on y). Namun demikian, penurunan
kinerja ekonomi yang juga terjadi secara global ini dapat menjadi momentum bagi
Indonesia khususnya Provinsi Lampung untuk melakukan pembenahan dan mengejar
ketertinggalan, sebagaimana yang disampaikan oleh presiden. Pembenahan
perekonomian secara fundamental dengan melakukan transformasi, menjalankan
strategi yang tepat untuk pulih dan kesiapsiagaan di masa depan pada kondisi
krisis sejenis pada seluruh pelaku usaha dan juga pemerintah menjadi kunci
untuk memperkuat pembangunan ekonomi kita.
Untuk itu, diperlukan data yang
valid dan akurat sebagai kunci utama menuju sukses. Ketersediaan data untuk
menyusun perencanaan, membuat keputusan yang tepat, dan untuk mengeksekusi
program agar tepat sasaran menjadi mutlak. Ketersediaan data dan informasi ini
menjadi modal utama dalam upaya program pemulihan ekonomi nasional pada masa
pandemi ini.
Badan Pusat Statistik (BPS)
Provinsi Lampung berupaya hadir dan turut berperan, meskipun BPS menghadapi
kendala karena penerapan physical
distancing yang menyebabkan pengumpulan data secara konvensional menjadi
sulit. Namun dengan inovasi dan memanfaatkan kemajuan teknologi dalam
pengumpulan data seperti penggunaan survei online (daring), membuat upaya
menyediakan data menjadi lebih terbuka. Survei Dampak Covid-19 terhadap Pelaku
Usaha yang merupakan statistik tambahan (additional statistics) dan dilakukan
secara daring adalah salah satu bentuk inovasi tersebut.
Penyajian statistik tambahan (additional statistics) berupa
indikator-indikator dampak Covid-19 ini bertujuan untuk memberikan informasi
kepada para pemangku kepentingan, guna menyusun perencanaan serta
langkah-langkah cepat dan strategis dalam pemulihan ekonomi nasional.
Penyajian yang ringan dalam
bentuk infografis ini, dimaksudkan agar informasi yang diberikan dapat menyasar
seluruh kalangan. Ringan namun informatif adalah cara yang kami tempuh untuk
menyebarluaskan informasi terkini terkait indikator-indikator yang dihasilkan
dari survei.